6 Fakta Unik Ogoh-ogoh hingga Perayaan Nyepi di Bali!

6 Fakta Unik Ogoh-ogoh hingga Perayaan Nyepi di Bali!

 


6 Fakta Unik Ogoh-ogoh hingga Perayaan Nyepi di Bali!

Jeromyu.info - Salah satu adat- istiadat yang sangat ditunggu- tunggu warga Bali sampai turis di bermacam bagian bumi yakni Karnaval Ogoh- ogoh dikala Pengrupukan Hari Raya Nyepi di Bali. Gimana tidak, keramaian ini sukses menarik atensi banyak orang berkah bermacam wujud Ogoh- ogoh yang menarik serta istimewa tetapi sarat hendak arti, tidak kurang ingat Ogoh- ogoh itu diarak oleh anak muda dengan antusias suka- cita.

Civitas INSTIKI– kampus swasta terbaik di Bali serta Nusa Tenggara, ayo kita bahas 6 Kenyataan Istimewa Ogoh- ogoh Dikala Keramaian Nyepi di Bali! 

Asal Nama Ogoh-ogoh

Ogoh- ogoh jadi representasi dari Bhuta Kala. Tetapi, mengapa mengapa dapat diucap dengan Ogoh- ogoh? Tidak lain sebab kala karnaval, Ogoh- ogoh diarak sera digoyang- goyangka dengan amat antusias. Aksi ayunan inilah yang jadi cikal- bakal penjulukan Ogoh- ogoh. Dalam bahasa Bali, aksi digoyang- goyang diucap dengan ogah- ogah. Sebab itu, warga Bali setelah itu menyebutnya dengan julukan Ogoh- ogoh. 

Simbolis Bhuta Kala

Ogoh- ogoh menandakan Bhuta Kala. Menandakan daya kurang baik, ketidakmakmura, serta ketidakmurnian yang bisa pengaruhi orang, alhasil diharapkan bisa menolong tiap orang buat berasumsi positif serta melindungi diri mereka dari tenaga minus. 

Pembuatan Ogoh-ogoh Membutuhkan Waktu yang Lama

Pembuatan ogoh- ogoh membutuhkan durasi yang lumayan lama serta membutuhkan kemampuan spesial. Umumnya, para artis hendak membuat kerangka arca dari bambu sampai besi, kemudian membentuknya dengan rajutan bambu. Sehabis itu, arca hendak dilukis serta dihias dengan bermacam aksesori, semacam kain, kertas aneka warna, dan atribut- atribut mengerikan semacam gading serta kapak. 

Semarak Parade Ogoh-ogoh

Sehabis berakhir terbuat, Ogoh- ogoh hendak diparadekan di dekat area pada malam saat sebelum Hari Raya Nyepi. Karnaval Ogoh- ogoh ini umumnya diiringi dengan klonengan dan disaksikan oleh warga sampai turis. Dikala ambalan berjalan, banyak masyarakat yang bawa oncor serta menghidupkan bunga api buat menaikkan gemerlap kegiatan. 

Menyepi Selama 24 Jam

Nyepi berawal dari tutur“ hening ataupun sipeng” yang memaknakan sepi ataupun sepi. Nyepi merupakan salah satu hari raya terunik di bumi. Pemeluk Hindu pada dikala Nyepi harus amat sangat buat senantiasa sepi serta berasing dari jam 06. 00 sampai 06. 00 keesokan harinya.

Ini dicoba dengan melakukan Catur Brata Penyepian ialah 4 larangan penyepian. Lihat Buatan ataupun tidak bertugas, Lihat Geni ataupun tidak menghidupkan lampu ataupun api, Lihat Lelungan ataupun tidak berjalan, serta Lihat Lelanguan ataupun yang memaknakan tidak bisa berfoya- foya. 

Mengurangi Global Warming

Ketahui tidak sih, akibat Nyepi di Bali bisa kurangi garis besar warming. Sebab di Nyepi di Bali betul- betul mempunyai atmosfer hening serta temaram berkah melaksanakan Catur Brata Penyepian.

Seperti itu sebagian kenyataan istimewa mengenai Ogoh- ogoh sampai Hari Raya Nyepi, adat- istiadat yang sedang dilindungi serta dilestarikan sampai saat ini. Gimana, terpikat buat memahami Bali serta keunikannya lebih dalam lagi?

Ayo jelajahi indahnya Bali sambil menuntut ilmu di akademi besar terbaik di Bali, ialah di Institut Bidang usaha serta Teknologi Indonesia( INSTIKI). Dengan bermacam sarana cagak berplatform IT modern, INSTIKI selaku kampus swasta di Bali memiliki metode istimewa serta kekinian dalam sistem berlatih mengajarnya alhasil bisa melatih soft keterampilan serta hard skill- mu.